Sistem Analis adalah seseorang yang
bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan
merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis atau perusahaan. Sistem Analis memegang peranan yang sangat penting dalam proses pengembangan sistem.
Saking pentingnya seorang sistem analis pada suatu bisnis, maka akan muncul sebuah pertanyaan. Mengapa seorang Sistem Analis dibutuhkan dalam bisnis?
Jawabannya ialah karena:
1. User bisnis tidak mengerti kemampuan dan
batasan IT modern yang digunakan untuk bisnisnya.
2. Programer komputer & ahli IT biasanya tidak mengerti
aplikasi bisnis yang akan di komputerisasi kan atau yang didukung (terlalu asyik dengan
dunianya sendiri).
3. Gap komunikasi (system owner non teknis, user, sistem
designer teknis, system builder) ini di jembatani oleh system analis.
Setelah tau siapa itu seorang Sistem Analis dan mengetahui
penting nya peran tersebut dalam bisnis, sekarang kita akan membahas apa saja
tanggung jawabnya.
1. Pengambilan data yang efektif dari sumber bisnis.
2. Aliran data menuju ke komputer.
3. Pemrosesan dan
penyimpanan data dengan komputer.
4. Aliran dari informasi yang berguna kembali ke proses
bisnis dan penggunanya.
Nah, seperti itulah gambaran singkat tanggung jawab seorang Sistem Analis.
Untuk Job Description nya bisa dilihat dibawah ini.
1. Mempersiapkan flow chart dan diagram yang menggambarkan kemampuan dan proses dari sistem yang digunakan.
2. Riset, perencanaan, instalasi, konfigurasi, troubleshoot, pemeliharaan, dan upgrade sistem pengoperasian.
3.
Riset, perencanaan, instalasi, konfigurasi, troubleshoot, pemeliharaan,
dan upgrade perangkat keras, perangkat lunak, serta sistem
pengoperasiannya. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap prosedur
bisnis yang ada maupun yang sedang diajukan atau terhadap kendala yang
ada untuk memenuhi keperluan data processing.
4. Mengumpulkan informasi untuk penganalisaan dan evaluasi sistem yang sudah ada maupun untuk rancangan suatu sistem.
5. Melakukan riset dan rekomendasi untuk pembelian, penggunaan, dan pembangunan hardware dan software.
6.
Memperbaiki berbagai masalah seputar hardware, software, dan
konektivitas, termasuk di dalamnya akses pengguna dan konfigurasi
komponen.
7.
Memilih prosedur yang tepat dan mencari support ketika terjadi
kesalahan, dan panduan yang ada tidak mencukupi, atau timbul
permasalahan besar yang tidak terduga.
8.
Mencatat dan memelihara laporan tentang perlengkapan perangkat keras
dan lunak, lisensi situs dan/ atau server, serta akses dan security
pengguna.
9. Instal, konfigurasi, dan upgrade seluruh peralatan komputer, termasuk network card, printer, modem, mouse dan sebagainya.
10.
Mampu bekerja sebagai bagian dari team, misalnya dalam hal jaringan,
guna menjamin konektivitas dan keserasian proses di antara sistem yang
ada.
11. Mencatat dan menyimpan dokumentasi atas sistem.
12.
Melakukan riset yang bersifat teknis atas system upgrade untuk
menentukan feasibility, biaya dan waktu, serta kesesuaian dengan sistem
yang ada.
13. Menjaga confidentiality atas informasi yang diproses dan disimpan dalam jaringan.
14. Mendokumentasikan kekurangan serta solusi terhadap sistem yang ada sebagai catatan untuk masa yang akan datang.
15. Melakukan suatu pekerjaan sesuai dengan yang ditugaskan.
Credit to : http://mydwkra.blogspot.co.id/2016/03/mengenal-peran-sistem-analis.html
Tugas PDF : DOWNLOAD
0 comments:
Post a Comment